.

.

Minggu, 07 Juni 2015

Analisis Film Indonesia

Toba Dreams




Film Toba Dreams diperankan oleh Vino G. Bastian, 
Marsha Timothy, Mathias Muchus, Vinessa Inez, Jajang C. Noer, Ramon Y. Tungka, Haykal Kamil, Boris Bokir, Ajil Ditto, Judika, Paloma Kasia, Jerio Jeffry, JE'Sebastian, Julian Kunto, dan Kodrat W. Saroyo.


Film Toba Dreams ini bercerita mengenai perjuangan Sersan TB Silalahi (Mathias Muchus) dengan penuh perjuangan mengurus anak-anaknya. Mengurus anak tak semudah yang dibayangkan TB, ia harus mengalami kesulitan saat anak sulungnya Ronggur (Vino Bastian) yang memberontak saat Ia mencintai wanita yang berbeda agama bernama Andini (Marsha Timothy). Selain itu, Ronggur selalu ingin merubah nasibnya hingga Ia menghalalkan berbagai cara demi mencapai hal yang Ia inginkan.


Kesimpulan yang dapat saya ambil dari film Toba Dreams ini yaitu sosok pensiunan sersan Tebe yang diperankan dengan baik oleh Mathias Muchus di film ini patut diteladani. Sosok sersan Tebe adalah sosok prajurit yang jujur, penuh integritas, loyal dan penuh pengabdian kepada bangsa, negara, serta keluarganya. Film Toba Dreams juga menggambarkan sikap toleransi antar umat yang berbeda suku dan agama yang terjaga dengan baik. Film ini juga mengajarkan tentang bagaimana membangun komunikasi  yang baik antara anak dengan orang tua nya dalam satu keluarga, dalam menghadapi kemajuan zaman dan perkembangan teknologi saat ini.


Pesan dari film Toba Dreams ini, salah satunya adalah bagaimana generasi muda yang hidup di zaman serba modern seperti sekarang ini, dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat dididik untuk bertanggung jawab. Dan dalam setiap keluarga harus memiliki hubungan yang harmonis tidak seperti yang dilakukan oleh Vino G Bastian (Ronggur). Selama pernikahannya hampir tidak ada waktu sama sekali kepada istri dan anaknya, bahkan rumahnya jauh dari Tuhan dan sepi dari Doa.

Makna dalam film Toba Dreams ini, yaitu “apabila kita ingin menjadi orang yang berhasil bukan karna kita sudah menjadi orang kaya, tapi keberhasilan itu kalau kita sudah menjadi orang baik
dan “Kalau sebagai bapak yang baik tidak akan memberi contoh yang buruk kepada anaknya”.


Dalam film Toba dreams ini memiliki kelebihan dan kekurangannya yang bisa kita ambil,

  • Kelebihannya
          Film ini bisa bisa menjadi pelajaran yang kita ambil untuk kehidupan kita, bagaimana menjadi orang tua yang baik dan bertanggung jawab bagi anak-anaknya.

  • Kekurangannya
          Sikap Vino G Bastian (ronggur) belum ada tanggung jawabnya terhadap keluarga, dan dia menimbulkan sikap yang kurang baik karena melawan dengan orang tuanya sendiri,


Alasan mengapa film Indonesia jarang ditonton yaitu karena penilaian masyarakat Indonesia kepada film-film di Indonesia ini tidak berbobot tidak seperti film-film yang ada di Luar Negeri, mungkin film Luar Negeri lebih unggul pada efek yang diberikan pada film tersebut, padahal film Indonesia juga memiliki banyak makna yang dapat kita ambil sebagai pelajaran dalam kehidupan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar